Matt Simons, yang memiliki kemampuan unik untuk menjangkau audiens global, dengan suara yang dapat diakses yang masih terasa pribadi bagi setiap penggemarnya di seluruh dunia.

Matt Simons mengumumkan single baru ‘In Case You Missed It’ bersamaan dengan perilisan album Studio ke-4 nya ‘Identity Crisis’  yang menyatukan beberapa single hit terbarunya termasuk Better Tomorrow, Cold dan Identity Crisis, yang telah meraih lebih dari 50 juta streaming dan terus bertambah sementara album sebelumnya telah diputar lebih dari 1 miliar kali.

Album ini menawarkan berbagai gaya, sementara semuanya terikat bersama dengan kepekaan pop Matt Simons yang tak ada bandingannya.

‘Saya sering diminta untuk mendeskripsikan musik saya dalam 3 kata atau kurang. Jawaban yang ingin saya berikan adalah “identity crisis”. Album ini mencerminkan berbagai gaya yang saya suka dan saya sangat terpengaruh.’ Matt Simons

Bekerja sama lagi dengan produser ‘Better Tomorrow’ Hampus Lindvall (Zara Larsson, Icona Pop, Sigala) dan teman lama Chris Ayer, single “In Case You Missed It” mencakup tema-tema akrab dalam penulisan lagu Simon yang jujur dan menyegarkan – menavigasi keraguan diri dalam hubungan:

“Ini tentang tarian yang harus dilakukan orang ketika menjelajahi hubungan baru. Apakah mereka tidak menanggapi pesan karena mereka sedang mengalami sesuatu yang menuntut perhatian mereka atau mereka tidak menyukai Anda? ” ujar Simons

Sebuah kisah awal yang sederhana, Simons dibesarkan di Palo Alto, California sebagai cucu dari dua penyanyi opera. Dia menghabiskan sebagian besar kehidupan awalnya mempelajari musik jazz dan klasik, bermain piano sebelum beralih ke klarinet & gitar sebelum menyusun identitas pop melodinya sendiri sebagai penulis lagu dan cerita menarik sebagai penulis lirik.

Tidak lama kemudian dia mengambil langkah untuk mempromosikan sendiri rilisannya secara online. Yang mengejutkan, kepekaan popnya yang menonjol ternyata menarik perhatian penonton di Belanda, di mana karirnya mulai benar-benar lepas landas.

Sinkronisasi pada acara TV Belanda dan serangkaian tanggal tur, berarti dia memiliki dasar yang sempurna untuk membangun karir di luar negeri. Remix Deepend dari “Catch & Release” menggelembung secara organik dan berakhir sebagai salah satu hits terbesar 2016, mencapai status Emas dan Platinum di selusin wilayah dan puncak tangga lagu Airplay Eropa.

We Can Do Better (2018), Open Up (2019) dan Better Tomorrow (2020) mengikuti di belakang, dengan kesuksesan menyebar lebih jauh. Dari hari-hari awal promosi diri hingga lebih dari 1 miliar streaming telah menjadi perjalanan mengesankan yang terus berlanjut.

Matt akan mendukung perilisan ini dengan tur ekstensif yang mendukung raksasa crossover klasik 2Cellos, yang memulai tur terakhir mereka di AS dan Eropa. Mengunjungi beberapa arena arena terbesar di dunia dari LA ke Paris, London ke Berlin dan banyak kota di antaranya, ini adalah tur terbesar yang pernah dilakukan Matt hingga saat ini. (EH)